Foto: Istimewa
Infokalimalang. News, Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir melaporkan Tempo ke Dewan Pers atas pemberitaannya berjudul “Bocor Alus Politik”.
Tempo akhirnya minta maaf Melalui jurnalisnya Stefanus Pramono yang menyampaikan permintaan maaf kepada Erick Thohir dan pembaca.
“Kesepakatan di Dewan Pers, saya atas nama tim Bocor Alus Politik meminta maaf kepada Mas Erick Thohir jika pemberitaan kami memberikan dampak yang tidak menyenangkan, begitu juga kepada pemirsa, kami meminta maaf kalau ada kata-kata yang mungkin tidak menyenangkan atau tidak sesuai,” kata Stefanus Pramono, mengutip Republika, Selasa (8/8/ 2023).
Lantas siapa sosok jurnalis Stefanus Pramono ini?
Stefanus Pramono (42) merupakan jurnalis Tempo yang sarat pengalaman dan prestasi.
Jurnalis investigasi ini pernah mendapatkan sejumlah penghargaan antara lain Kate Webb Prize 2013, atas liputannya di konflik Suriah dan peredaran narkotika di Jakarta dan juga penghargaan Adinegoro 2016 dan 2019.
Pria bernama lengkap Stefanus Teguh Edi Pramono bergabung di Tempo sejak November 2005 dan kini menjadi Redaktur Pelaksana Politik dan Hukum.
Kendati beragama Katolik, Dia mampu melakukan investigasi kepada komunitas Islam dan berhasil membongkar kasus ACT beberapa waktu lalu.
Saat ini Stefanus sering tampil dalam Talkshow di Tempo Institute untuk berbagi pengalamannya sebagai jurnalis.
Sesama rekan jurnalis, Dia diakui sebagai salah satu wartawan terbaik milik Tempo.
Toni
