Cara mengelola keuangan menjadi dasar bagi tiap orang untuk bisa memanajemen anggaran keuangan masing-masing. Krisis ekonomi berpengaruh sekali terhadap keuangan individu bahkan negara sebagai pengayom rakyatnya.5 Cara Mengelola Keuangan di Tengah Krisis Ekonomi

Di tengah ketidakpastian ekonomi, tekanan dan masalah keuangan bisa menyebabkan krisis ekonomi berkepanjangan. Setiap individu harus bijak mengelola keuangannya. Masalah dan tekanan keuangan merujuk pada kesulitan keuangan yang menimpa individu terhadap uang dan bagaimana cara mengelola keuangan mereka.

1. Bedakan antara kebutuhan dan keinginan

Cara mengelola keuangan yang baik adalah bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan. Kebutuhan dan keinginan tentu berbeda bukan?

Kebutuhan adalah sesuatu yang harus kita penuhi, mau atau tidak, suka atau tidak karena menjadi kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Kebutuhan ini sifatnya primer dan mendesak harus dipenuhi.

Contohnya seperti sandang, pangan, papan, iuran listrik, iuran air dan lainnya. Ini menjadi kebutuhan primer yang tidak bisa ditinggalkan dan wajib dipenuhi.

Keinginan adalah kebutuhan tambahan yang tidak mendesak dan bisa dipenuhi sewaktu-waktu. Jadi kebutuhan menjadi hal yang diutamakan daripada keinginan. Waspada terhadap keinginan yang diubah menjadi kebutuhan karena hal ini bisa mengurangi keuangan kita.

Perinci secara detail dan catat ulang apa saja kebutuhan primer, sekunder, terserah dan seterusnya. Buat skala prioritas untuk memenuhinya secara bertahap agar tidak terjadi gelombang pengeluaran yang tidak disadari.

2. Tingkatkan literasi keuangan 

Cara mengelola keuangan adalah bagaimana cara kita mengatur, merencanakan dan membuat keputusan yang tepat terhadap keuangan. Kita bisa membedakan hal ini tentunya dengan kita memahami dan mempunyai ilmu atau pengetahuan tentang literasi keuangan.

Belajar literasi keuangan sangat penting dan kita harus selalu meningkatkan pengetahuan tentang ini. Semuanya ini berguna dalam kita memanajemen keuangan agar tidak terjebak bergaya hidup boros.

Literasi keuangan penting untuk bagaimana kita bisa mengelola keuangan secara baik dan membuat keputusan terbaik dalam pengelolaan keuangan. Selain itu berperan menjaga kestabilan keuangan di masa depan sehingga terhindar dari kesulitan keuangan.

3. Cari alternatif penghasilan 

Cara mengelola keuangan dengan tepat salah satunya mencari alternatif penghasilan. Tidak terpaku dari satu pemasukan keuangan tapi ada alternatif lainnya.

Bukan hal mudah mencari alternatif penghasilan yang lain di tengah badai krisis ekonomi. Namun, kreativitas dan inovatif menjadi jembatan peluang untuk mendapatkan alternatif penghasilan.

Tren baru dalam mencari alternatif penghasilan adalah dengan menjadi freelancer. Freelancer menjadi incaran pekerjaan generasi muda karena fleksibilitas cara kerjanya. Penggabungan menjadi karyawan dan freelancer telah banyak dilakukan generasi milenial dan gen Z untuk mendapatkan alternatif penghasilan saat ini.

Selain menjadi freelancer, bisa pula alternatif lainnya dengan program afiliasi, reseller, content creator, content writer, menjual foto, dan lain sebagainya. Banyak pekerjaan di industri kreatif yang bisa ditempuh untuk menambah penghasilan.

4. Jangan berhutang 

Krisis ekonomi membuat semua lini ikut terdampak. Cara mengelola keuangan yang tepat salah satu nya hindari hutang. Jika ada hutang segera dilandasi dan jangan menambah hutang. Hutang hanya menjadi beban apalagi hutang konsumtif bukan hutang untuk usaha.

Buat anggaran yang jelas dan terapkan pola hidup hemat untuk menghindari hutang. Rencanakan keuangan jangka pendek dan panjang untuk menghindari hutang yang tidak diperlukan.

5. Buat anggaran

Anggaran jelas diperlukan sebagai cara mengelola keuangan yang baik. Membuat anggaran diharapkan bisa disiplin untuk memenuhi kebutuhan sesuai anggaran yang telah ditetapkan untuk menghindari pengeluaran yang tidak diperlukan.

Langkah – langkah dalam membuat anggaran bisa mengacu kepada tujuan keuangan yang jelas digunakan untuk apa. Kemudian hitung pendapatan bersih agar bisa membuat anggaran rencana pengeluaran secara baik. Terakhir evaluasi selalu anggaran yang telah dibuat secara berkala.

Cara mengelola keuangan dengan lima langkah di atas yaitu membedakan kebutuhan dan keinginan; meningkatkan literasi keuangan; mencari alternatif penghasilan; menghindari hutang; dan menetapkan anggaran yang jelas diharapkan mampu untuk menjadi solusi keuangan di tengah krisis ekonomi.

Krisis ekonomi tidak bisa dihindari akan tetapi harus tetap dihadapi. Mencari solusi dengan pengelolaan keuangan harus dilakukan setiap individu. Pengelolaan keuangan yang baik bisa menjadi jalan untuk tetap bertahan dan sukses di masa krisis ekonomi.