Rembang –infokalimalang.co.id || Aksi solidaritas kembali ditunjukkan oleh para penggiat media sosial dan media mainstream dengan menyalurkan donasi kepada Bu Pujiati, seorang penderita kanker yang mengalami cobaan berat setelah kehilangan suami dan anaknya akibat kecelakaan. Kedatangan rombongan ini pada Minggu (16/02/2025) disambut dengan hangat oleh Kepala Desa Ngemplak Rejo serta keluarga Bu Pujiati.
Donasi yang disalurkan berasal dari hasil penggalangan dana yang dilakukan sejak Jumat (14/02/2025). Bantuan yang diberikan berupa uang tunai, pakaian, susu, dan makanan ringan untuk adik Bryan, dengan harapan ia dapat menjalani hari-harinya dengan penuh keceriaan di tengah kondisi sulit yang dihadapinya.
Dalam kesempatan ini, Bu Pujiati menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah berkontribusi. “Saya sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan ini dengan keberkahan yang melimpah,” ungkapnya dengan haru.
Beliau juga memohon doa agar diberikan kesembuhan, mengingat pada Senin mendatang ia harus menjalani kontrol kesehatan di rumah sakit. “Saya berharap bisa segera sembuh dan kembali beraktivitas seperti biasa,” tambahnya.
Andi Suheri, perwakilan dari Media ISR, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari keluarga Bu Pujiati. “Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban hidup beliau dan memberikan manfaat yang nyata,” katanya.
Senada dengan Andi, Aji dari Jateng Gayeng juga mengapresiasi seluruh donatur yang telah berpartisipasi. “Kami akan terus menginisiasi kegiatan sosial seperti ini. Semoga kebaikan yang diberikan membawa berkah bagi semua,” tuturnya.
Para penggiat media berharap aksi kemanusiaan semacam ini dapat terus berjalan. Media tidak hanya bertugas menyampaikan berita, tetapi juga memiliki peran besar dalam aksi sosial untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Semangat kebersamaan dan gotong royong diharapkan dapat semakin kuat untuk membantu mereka yang sedang dalam kesulitan.
Aksi kepedulian ini menjadi bukti bahwa rasa empati dan solidaritas masih hidup di tengah masyarakat. Semoga bantuan yang diberikan dapat mendukung perjuangan Bu Pujiati dalam menghadapi penyakitnya serta memberikan harapan dan keceriaan bagi adik Briyen dalam menjalani hari-harinya.