Manfaat madu untuk anak adalah untuk menjaga kesehatan mereka. Anak-anak dalam masa pertumbuhan membutuhkan banyak nutrisi untuk tumbuh kembang mereka. Madu bermanfaat mendukung pertumbuhan anak sehingga kemampuan kognitif mereka juga meningkat.
Kandungan nutrisi pada madu berupa vitamin, gula dan mineral diantaranya vitamin C, kalsium, magnesium, zat besi, protein, gula, serat pangan, kalium, dan natrium. Madu juga berfungsi sebagai agen anti radang, antioksidan dan antibakteri.
Madu bisa dikonsumsi setiap hari sesuai takaran dan jangan berlebihan. Waktu yang tepat minum madu adalah saat perut kosong ketika pagi hari. Tubuh akan meningkatkan energi sehingga bisa digunakan secara maksimal untuk beraktivitas.
Saat mengonsumsi madu perhatikan tentang keaslian dan kemurnian madu. Madu murni adalah madu mentah yang keluar dari lebah tanpa melalui proses ekstraksi, pengendapan, dan tanpa pemanasan. Inilah jenis madu yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
1. Manfaat Madu Sebagai Sumber Energi
Madu mengandung fruktosa yang berada dalam sistem tubuh lebih lama dan memberikan energi yang stabil. Alasan inilah yang membuat anak tetap aktif dengan minum madu walaupun tidak mau makan. Energi tetap terjaga untuk beraktivitas tanpa harus makan makanan manis lainnya.
Kandungan karbohidrat pada madu menjadikannya sebagai sumber energi alami yang bisa meningkatkan stamina.
2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Madu bersifat antibakteri dan antioksidan yang melawan serangan kuman dan bakteri. Sifat antioksidan madu juga memberikan dampak pada tubuh dengan membantu menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan berbagai macam penyakit.
Madu yang kaya vitamin, asam amino, dan flavonoid bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga anak tidak mudah sakit. Imunisasi adalah investasi kesehatan yang sangat berharga untuk masa depan anak-anak.
3. Meredakan Batuk
Madu melapisi tenggorokan dan menjadi pelumas agar tidak kering sehingga bisa meredakan batuk. Saat batuk, tenggorokan kering dan lendir banyak terdapat di tenggorokan. Madu yang bersifat antibakteri bekerja mengurangi peradangan pada selaput lendir sehingga melonggarkan lendir di tenggorokan sebagai penyebab parahnya batuk.
Manfaat madu untuk anak saat batuk untuk meredakannya, bekerja dengan cara melembabkan tenggorokan, menenangkan otot selaput lendir yang bengkak, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
4. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Madu membantu melancarkan sistem cerna dari penyumbatan dan mengatur pergerakan usus. Madu juga bermanfaat meredakan infeksi perut, mengatasi panas dalam, perut kembung, sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
Enzim dan prebiotik pada madu akan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik yang berada di usus sehingga sistem pencernaan menjadi sehat. Enzim diastase, amilase, dan investasi berperan mengubah karbohidrat menjadi gula sederhana yang bisa diserap nutrisinya dengan mudah oleh tubuh.
5. Meningkatkan Fungsi Otak
Madu mengandung polifenol yang membantu mengatasi peradangan di hippocampus, salah satu bagian otak yang berkaitan dengan memori. Madu juga bersifat antioksidan dan anti-inflamasi yang juga melindungi kesehatan otak.
Madu mengandung senyawa luteolin yang berperan sebagai kunci dalam meningkatkan daya ingat anak. Luteoin bekerja dengan merangsang pembentukan sel-sel saraf di otak yang berguna untuk meningkatkan kemampuan belajar dan daya ingat anak-anak.
Manfaat madu untuk anak untuk meningkatkan kekebalan anak agar tidak sakit. Selain itu sebagai penghasil energi yang besar, mengencerkan lendir sehingga batuk tidak semakin parah, menjaga pencernaan berfungsi dengan baik dan meningkatkan memori fungsi otak.
Madu menawarkan banyak keuntungan dari manfaat kesehatannya. Madu telah disebutkan sebagai salah satu dari thibbun nabawi (pengobatan ala nabi). Manfaat madu sudah terbukti sejak zaman dahulu dan dipercaya sebagai obat dan penambah stamina.
