BerandaEVENTRaker ke 1 ILUNI SMAN 84 , Fokus pada Pengembangan Program dan...

Raker ke 1 ILUNI SMAN 84 , Fokus pada Pengembangan Program dan Kebersamaan Alumni

Bogor, INKANEWS – Alumni SMAN 84 Jakarta atau yang disingkat Iluni menggelar rapat kerja pertama yang dihadiri oleh kurang lebih 20 orang alumni. Rapat ini dianggap sebagai momen yang sangat spesial oleh para alumni, dipandang sebagai langkah kebangkitan bersama untuk mendorong kemajuan organisasi dan almamater.

Dalam rapat yang berlangsung di Tugu, Bogor, Ketua Umum ILUNI SMAN 84, M. Ichwan Ridwan atau yang akrab disapa Bang Boim, menyampaikan harapannya untuk meningkatkan keberkahan dan kemanfaatan ILUNI bagi para alumni, Bogor, Minggu (28/01/2024).

Bang Boim menyoroti kontribusi penting dari Dadang Supriatna, akrab dipanggil Pak Dadang, pensiunan guru SMAN 84 sejak tahun 1987, yang kini didapuk sebagai Dewan Pembina ILUNI. Dalam doanya, Bang Boim berharap kesehatan dan kesuksesan bagi Pak Dadang Supriatna serta memberikan ucapan terima kasih kepada Bang Budhi Suprihanto, Alumni SMAN 84 Angkatan pertama 1989, yang kini menjadi Dewan Penasehat ILUNI.

Rapat kerja ini juga menjadi momentum untuk memberikan dukungan kepada tiga alumni SMAN 84 yang tengah berjuang mencapai kursi legislatif, antara lain Wahyudin, SE (Caleg Dapil 9 Jakarta Barat), Alifatul Fajriah (Caleg Dapil 1 Kota Mataram NTB), dan H. Haerudin (Caleg Dapil 4 Kabupaten Lebak). Bang Boim berharap mereka berhasil dalam perjuangan politik mereka, sementara juga berharap agar alumni yang menjadi guru di SMAN 84 dapat mencapai posisi Kepala Sekolah atau kepala dinas pendidikan.

Dalam rangka merayakan 37 tahun berdirinya SMAN 84, Bang Boim mengungkapkan rencana ILUNI untuk segera menjadi Badan Hukum. Ia juga menekankan pentingnya menjalankan satu program yang fokus pada kualitas, bukan kuantitas. Bang Boim mengingatkan bahwa menjadi pengurus organisasi alumni adalah bentuk pengabdian, dan kehadiran para pengurus saja sudah dianggap sebagai kesuksesan.

Di tengah suasana rapat kerja ILUNI SMAN 84, Bang Boim memberikan apresiasi kepada kedewasaan para alumni yang tetap menjaga komunikasi positif, terutama di dalam grup WhatsApp, bahkan saat menghadapi periode Pilpres dan Pileg 2024. Keberlanjutan komunikasi yang konstruktif dianggap sebagai wujud kematangan dalam bersikap sebagai bagian dari komunitas alumni.

Dalam upaya memberikan manfaat kepada para alumni, Bang Boim berbagi pengalaman sebagai seorang Komisaris di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Dengan tulus, ia menyisihkan sebagian gajinya untuk menyantuni anak yatim alumni. Baginya, memberikan bantuan kepada sesama di sekitarnya lebih bernilai daripada memberikan bantuan yang jauh.

Penting bagi kita untuk saling membantu, terutama kepada mereka yang berada di sekitar kita. Memberikan manfaat yang nyata kepada sesama adalah bagian dari tanggung jawab kita sebagai alumni,” ujar Bang Boim.

Selain itu, Bang Boim menekankan pentingnya kesabaran dalam menjalankan organisasi alumni yang hidup. Meskipun saat ini masih memiliki status sebagai Komisaris di BUMD, ia berjanji akan berusaha sebaik mungkin untuk membantu kemajuan ILUNI SMAN 84.

“Kesabaran adalah kunci dalam membangun organisasi. Saya akan berusaha memberikan kontribusi terbaik saya, meskipun saat ini masih terikat dengan tanggung jawab di BUMD,” tambahnya.

Dengan komitmen dan semangat positif, ILUNI SMAN 84 diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi para alumni serta almamater tercinta.(Aris)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Must Read

spot_img